25 Juli 2012

Ngabuburit = Hunting Foto di Sawah

33 komentar
Sobat blogger lama tak bersua, akhirnya kusempatkan nge-blog lagi nih. Bagaimana tidak, sekarang aku lagi berlibur (sambil menunggu waktu kerja praktek, bulan Agustus nanti)di rumah kakek-nenekku, daerahnya cukup terpencil (lebay deh..), tepatnya di kecamatan mojosari, kabupaten Mojokerto Jawa Timur. Oh ya, walau sudah telat (sudah berlangsung 6 hari ya?),tak lupa aku mau ngucapin "Selanat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1433 H".

Kalo ditanya senangnya, Alhamdulillah disini saya bisa rehat sejenak dari kesibukkan aktifitas kuliah, sekaligus berkumpul bersama keluarga (kakek+nenek). Ditinjau dari pandangan anak kost (busyet dah.. bahasanya !) ramadhan yang bertepatan dengan waktu libur ini juga, menguntungkan bagi saya, karena tidak perlu lagi dipusingkan untuk sekedar membeli makan sahur dan berbuka. Tapi ada nggak enaknya juga loh ! Mungkin karena tempatnya masih lumayan ndeso kali ya ? Disini susah banget internetan. Modemku yang selama ini aku andalkan dengan trik 'lompat kodok 3', seakan tak berdaya. Sekali dapat warnet, komputernya jadul banget, speknya cuma memiliki prosesor pentium 3 atau 4 dengan OS XP, dan kecepatan downloadnya hanya 5 KB/s, belum lagi gangguan hang yang sewktu-waktu dapat muncul. Arghhhh tidaaak !. Jangan heran sekarang baru sempat aku posting tulisan di blog ini. Dengan kondisi seperti tadi, mood nge-net serasa udah hilang duluan. xp

Nah, sekarang aku mau coba share beberapa hasil jepretanku yang aku ambil pas waktu ngabuburit. Daripada boring di rumah, kemarin sore aku iseng jalan-jalan sambil cari spot yang nyaman untuk memotret. Salah satu yang buat aku demen ma tempat ini, saat pagi maupun sore hari kamu bisa melihat matahari dalam keadaan bulat utuh (gak silau juga loh !). Walau bukan di tepian laut, banyaknya pematang sawah yang luas banget tidak akan mengganggu anda menikmati fenomena terbit dan turunya matahari. Bermodal kamera canon eos 450D dengan skill motretku yang pas-pasan (hihihi) , jadilah foto-foto berikut. Biar nggak penasaran langsung aja deh lihat hasilnya..





(ISO : 400 - Speed : 1/500 - WB : auto)


(ISO : 400 - Speed : 1/100 - WB : auto)


(ISO : 400 - Speed : 1/125 - WB : auto)


(ISO : 400 - Speed : 1/125 - WB : auto)


Kalo anda teliti, disetiap foto anda akan meliaht ada noda atau bercak hitam dibagian atasnya. Setelah saya teliti, ternyata lensa kameraku berjamur (Arghhhh tidaaak !). Tapi biarlah, nanti saat kembali ke jogja barulah, saya cari tempat service untuk bersihkan lensa itu. Terlepas dari itu, sebagai pemula, lumayan lah.. (hihihi)

Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Selengkapnya....

12 Juli 2012

Misteri Dibalik Lagu 'So Far Away' - Avenged Sevenfold

81 komentar
Malam jum'at enaknya ngapaian ya? Daripada ngegosip gak jelas tentang cerita horror yang belum bisa dipastikan kebenarannya, gimana kalo aku ngajak kamu ngobrol tentang kematian, hal yang diakuti oleh banyak manusia. Tapi ini bukan kematian sembarangan loh. Ini kematian James Owen Sullivan. Benar kata pepatah,"Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang", yang berarti seorang manusia meskipun sudah tiada lagi, akan selalu diingat jasa-jasa atau malah kesalahan-kesalahannya.



Siapa sebenarnya James Owen Sullivan ? Sengaja aku buat postingan ini karena terinspirasi langsung dari lagu band Avenged Sevenfold, yang didedikasikan buat mantan drummer mereka yang telah meninggal tahun 2009 silam. Cobak simak kutipan lirik lagunya berikut ini:

Sleep tight I'm not afraid
The ones that we love are here with me
Lay away a place for me
'Cause as soon as I'm done I'll be on my way
To live eternally


foREVer : Sumpah, mau mewek gua denger lagu ini !



Pertama kali dengar lagu ini, sikapku biasa aja. Tetapi setelah diceritakan seorang teman mengenai kisah dibalik lagu ini, langsung merinding bulu kudukku. Kemudian setelah diputar berkali-kali dan coba pahami maksud lagu ini, aku malah dibuat hampir nangis. Video klipnya yang diunggah bulan mei tahun 2011 lalu di youtube juga sudah menyedot 24,5 juta pasang mata. Itu belum termasuk video-video sejenis yang diupload oleh user lain.

Lalu, bagaimana lagu yang menceritakan tentang kematian seorang sahabat, dapat menghipnotis begitu banyak orang untuk mendengarnya ? Apakah ada pesan mistis dari lagu itu ? Biar anda nggak semakin penasaran, langsung aja dengerin lagunya berikut ini :

* Supaya lebih hikmat, maknai liriknya bait per bait dan coba rasakan apa yang meraka rasakan...



So Far Away : Tribute to The REV



Lagu ini dalam banget liriknya, mungkin karena diangkat dari real story kali ya, emosinya dapet, melodinya juga mampu imbangi kesakaralan liriknya. Walau aku baru denger lagu ini beberapa bulan terakhir (hihihi telat banget ya?), tapi nggak ada bosen-bosenya tuh dengerin. Beda banget dengan lagu-lagu boyband maho (Ups..!) yang booming akhir-akhir ini dan(menurutku loh..) hanya jual tampang, yang terkadang bawakan lagu-lagu cengeng, gak jelas asal muasalanya (bikin nek diperut aja xp ).

Lanjut dengan kisah dibalik lagu ini.Tapi seelumnya aku berpesan, ambil hikmahnya aja ya. Buang jauh hal-hal buruk dibalik kisah lagu ini.

Penulis lagu ini adalah Synyster Gates, gitaris Avenged Sevenfold. Selama karirnya lagu inilah yang pertama kali ia ciptakan. Lagu ini awalnya dibuat untuk mendedikasikan kakeknya yang meninggal saat bandnya mengadakan tour. Namun, karena dirasa cocok, maka saat peluncuran lagu ini dijadikan tribute untuk sahabatnya sedari kecil yang juga rekan sebandnya James Owen Sullivan atau lebih dikenal dengan The Rev.




Alm. James The REV Sullivan


The Rev atau James Owen Sullivan lahir pada 10 Febuari 1981 dan merupakan salah satu personel Avenged Sevenfold paling tua di band itu. The Rev sendiri adalah kependekan dari The Reverend Tholomew Plague yang merupakan nama yang ia pilih sebagai nama panggungnnya. Bakatnya sebagai drummer sudah terlihat sejak ia kecil. Dimana dia telah memperoleh sepasang tongkat drum sejak usianya lima tahun. Keudian dia menerima drum miliknya sendiri pada usia sepuluh tahun. Pada tahun 2009, dalam jajak pendapat dari beberapa drumer terbesar di dunia yang dilakukan oleh Majalah Rhythm, The Rev mendapat tempat sebgai drumer ke 41 terbesar sepanjang masa. Selain itu dia juga termasuk pemain Drum terhebat di dunia yg berada di urutan ke-9.

Ditengah prestasinya yang mulai gemilang, pada tanggal 28 Desember 2009 terdengar kabar mengejutkan bagi para penggemar Avenged Sevenfold. The Rev dikarbarkan meninggal, dan semua tidak menyangka dengan kematian mudanya yang dirasa terlalu cepat. The Rev Sullivan ditemukan tewas di rumahnya pada usia 28 tahun. Saat itu kemtiannya masih menjadi misteri. Butuh waktu sekitar setengah tahun untuk memperoleh hasil otopsi. Baru pada tanggal 9 Juni di tahun berikutnya diumumkan bahwa penyebab kematiannya adalah keracunan akibat penggunaan piskotropika yang dicampur - campur, atau sering juga disebut polydrug use atau "cross fading".

Dalam peperikasaan yang dilakukan pada jenazah The Rev ditemukan beberapa zat yang berbahaya seperti Oxycodone, Oxymorphone, Diazepam / Nordiazepam dan etanol. Oxycodone sendiri adalah penghilang rasa sakit yang biasanya digunakan sebagai pengganti kodein. Sedangkan oxymorphone adalah obat penghilang rasa sakit mirip dengan morfin. Kemudian Diazepam / Nordiazepam adalah obat kecemasan dan etanol adalah minuman keras dalam alkohol. Dalam penyelidikan juga ditemukan bahwa organ hati The Rev juga mengalami pembesaran yang tidak wajar.

Kepergian drummer legendaris ini memukul telak personil Avenged Sevenfold lainnya. Bahkan diawal-awal kematiannya, band ini sempat diisukan bubar. Namun isu itu segera ditepis oleh Avenged Sevenfold dengan masuk dapur studio pada tanggal 17 Februari 2010 bersama dengan mantan drummer Dream Theater, Mike Portnoy, yang juga adalah salah satu drummer idola The Rev.

Walau posisinya dalam  Avenged Sevenfold saat itu telah digantikan oleh  Mike Portnoy, namun tidak serta merta membuat para personil lainnya melupakan kenangan indah bersama The REV. Terbukti dari video klip  yang telah anda tonton sebelumnya,  ekspresi para personil sangat terpukul dengan kepergian the REV, dan posisinya secara harfiah tidak akan tergantikan dalam band  Avenged Sevenfold . Bahkan jika anda teliti dengan video yang dibuat tahun 2011 lalu, beberapa personil rela menato tubuhnya dan menggunaka simbol-simbol untuk mengenang the REV.

Coba anda perhatikan, foto-foto ini saya ambil dari potongan video klipnya :

1. Tato di tangan vokalisnya, simbol tengkorak Avenged Sevenfold dengan gaya rambut THE REV.




* sekedar info, simbol Avenged Sevenfold adalah tengkorak botak bersayap.

2. Tato di leher, dengan tulisan "forever"




3. Tulisan di gitar




4. Tulisan di tali selempang bas



*kata 'REV', sengaja dibuat besar dalam kata forever

Bagaimana? sekarang anda sudah tambah yakin kan, tentang video klip lagu ini yang didedikasikan buat sahabat mereka alm. James The REV Sullivan. Begitulah dedikasi yang pantas buat seorang "Sahabat" yang dengan senang hati selalu menemani kita dalam suka maupun duka. Beda dengan (kebayakan) seorang kekasih yang mungkin saja akan dilupakan, saat tak berada di sisinya lagi. Tetapi tidak halnya dengan seorang sahabat yang namanya selalu abadi, sekali pun sudah pergi jauh...

* Terlepas dari kebiasan buruk THE REV yang justru menjemput ajalnya, angkat topi deh, buat kesetiaan para personil Avenged Sevenfold !

Ini liriknya :

Never feared for anything
Never shamed but never free
A life that healed a broken heart with all that it could

Lived a life so endlessly
Saw beyond what others see
I tried to heal your broken heart with all that I could

Will you stay ?
Will you stay away forever ?

How do I live without the ones I love ?
Time still turns the pages of the book its burned
Place and time always on my mind
I have so much to say but you’re so far away

Plans of what our futures hold
Foolish lies of growing old
It seems we’re so invincible
The truth is so cold

A final song, a last request
A perfect chapter laid to rest
Now and then I try to find a place in my mind

Where you can stay
You can stay awake forever

How do I live without the ones I love ?
Time still turns the pages of the book its burned
Place and time always on my mind
I have so much to say but you’re so far away

Sleep tight, I'm not afraid
The ones that we love are here with me
Lay away a place for me
Cause as soon as I'm done I'll be on my way
To live eternally

How do I live without the ones I love ?
Time still turns the pages of the book its burned
Place and time always on my mind
And the light you left remains but it's so hard to stay
When I have so much to say and you’re so far away

I love you
You were ready
The pain is strong enough despite
But I'll see you
When He lets me
Your pain is gone, your hands are tied

So far away
And I need you to know
So far away
And I need you to
Need you to know




Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Selengkapnya....

10 Juli 2012

Dan Cahaya pun Mengukur Kecepatan...

32 komentar
Kali ini aku mau coba share tugas kuliahku yang cukup menguras pikiran, tenaga maupun duit (hihihi). Semester lalu, saya mengambil mata kuliah perancangan instrumentasi dan mendapatkan tugas untuk membuat sebuah alat yang dikembangkan dengan otak (prosesor) at mega 8535. Saya tergabung dengan 3 teman saya, yaitu Ridho sang programmer, Resa yang jago buat hardware, dan Daru yang gokil anaknya. Kami diberi kesempatan, untuk bebas mengembangkan dan membuat alat sesuai dengan kreasi kita. Dengan batas waktu penyusunan proposal, pembuatan hardware, programming, troubleshooting, pembuatan casing, sampai presentasi dan demo alat selama 1 semester dan budget yang harus ditekan seminimal mungkin, kami memutuskan untuk membuat Alat Pengukur Kecepatan berbasis Mikrokontroler AT Mega 8535 dengan menggunakan laser pointer dan sensor photodiode.

Ilustrasi by http://zonawaktu.blogspot.com


Lalu, bagaimana pancaran sinar dari laser pointer, dapat mengukur kecepatan sebuah benda. Simak ulasan saya berikut ini...



Dalam mengerjakan tugas tersebut, saya bersama teman-teman sekelompok menggunakan mikrokontroler ATMEGA 8535 untuk merancang suatu alat ukur kecepatan. Dengan harapan, pengembangan pemanfaatannya dapat diaplikasikan di jalan-jalan tol. Sehingga para penegak hukum dapat dengan mudah dan segera menindak para pengemudi yang terbukti melaju melebihi atau mengurangi batas kecepatan yang diijinkan. Alat ini terdiri atas 2 rangkaian trasmitter dan 2 rangkaian receiver. Dua rangkaian receiver dipasang dengan jarak tertentu. Receiver 1 berfungsi untuk menentukan waktu kejadian dan untuk start menghitung waktu. Receiver 2 untuk menghentikan perhitungan waktu pada receiver 1. Kemudian kedua receiver tersebut dihubungkan dengan mikrokontroler ATMEGA 8535 dan data yang masuk akan diolah dan ditampilkan pada LCD.

Masih pada bingung ya? Saya coba perjelas, alat ini dikembangkan dengan prinsip dasar fisika, dimana jika sebuah benda melintasi sebuah jarak dengan waktu tertentu maka dapat diketahui kecepatan dari benda tersebut. Secara matematis,
V = S / t

Dalam sistem peralatan yang direncanakan, variabel S diperoleh dari jarak 2 sensor dan receiver. Sedangakan t merupakan selang waktu saat benda melintasi sensor 1 sampai sensor 2. Sehingga dari besaran-besaran itu, data akan diolah dalam microcontroler dan dihasilkan variabel v yang menunjukkan kecepatan benda.

Dalam sistem ini juga direncanakan, adanya pengaturan batas kecepatan maksimum. Jika kecepatan benda terukur melebihi batas kecepatan yang ditentukan, maka akan keluar peringatan sirene atau bunyi buzzer.

Bagaimana, sudah mempunyai gambaran ? Sekarang saya coba menerangkan prinsip kerjanya. Blok digram alat yang direncanakan adalah sebagai berikut :


Penjelasan dari diagram blok tersebut adalah sebagai berikut.
 Laser dalam alat ini berfungsi untuk memberi kondisi logika satu kepada sensor. Laser dipilih karena intensitas pancaran cahayanya tidak berkurang walaupun dipancarkan pada jarak yang cukup jauh.

 Sensor disini berfungsi untuk mengetahui apakah cahaya dari laser tertutup oleh benda ataukah tidak. Rangkaian sensor ini tersusun atas photodioda, resistor.

 Mikrokontroler adalah pusat kendali dari alat ini. Komponen ini akan mengubah input dari sensor menjadi output berupa bunyi buzzer.

 Tombol berfungsi untuk mengatur batas kecepatan yang akan dideteksi yang ada di lcd.

 LCD (Liquid Crystal Display) digunakan untuk menampilkan kecepatan dari kendaraan yang akan dideteksi.

 Buzzer digunakan untuk menghasilkan suara alarm. Buzzer akan aktif jika mobil yang melintas melaju dengan kecepatan diatas batas dari pengaturan pendeteksi kecepatan.

Sketsa Desain Alat :


Jadi ceritanya gini, pada mulanya, sinar laser pointer akan ditujukkkan tepat pada sensor. Dalam hal ini, sensor photodiode  terkena cahaya. Sehingga  photodiode  akan bersifat sebagai sumber tegangan dan nilai resistansinya akan menjadi kecil. Akibatnya akan ada arus bocor yang mengalir ke ADC mikrokontroler. Namun, ketika benda melintasi sistem, maka dalam selang waktu tertentu, sinar laser pointer akan terhalang dan tidak mampu menjangkau sensor. Dalam hal ini, photodiode tidak terkena cahaya, maka nilai resistansinya akan besar atau dapat diasumsikan tak hingga. Perbedaan nilai resistan photodiode inilah yang menjadi interupsi dan pemicu bagi prosesor mikrokontroler mulai dan berhenti mencacah waktu.

Sekarang sudah jelaskan ? Mari kita mulai melayout rangkaianan skematik untuk membuat hardware alat.

Tampilan skematik hardware alat

Untuk melayout skematik diatas, kami menggunakan software EAGLE Layout Editor versi 5.9.0. Adapun hasil layounya, adalah sebagai berikut :

Tampilan layout hardware alat

Tampilan layout (siap print) hardware alat

Setelah proses pembuatan hardware selesai, kami buat listing programnya menggunakan bahasa basic dengan software Bascom-AVR. Adapun listing program sudah saya cantumkan pada akhir postingan ini.


Setelah program didownload,dan dibuat casing, maka tampilannya sebagai berikut :
Tampilan Alat Pengukur Kecepatan berbasis Mikrokontroler AT Mega 8535

Cara Pengoperasian
• Sambungkan alat dengan catu daya DC 12V

• Tekan tombol on/off

• Tunggu berapa saat, saat muncul tulisan “batas kecepatan” atur batas yang dikehendaki (settingan default 50 cm/s), dengan menekan tombol up atau down.. Jika sudah yakin, kemudian tekan tombol ok.

• Dengan laser pointer, sorot sinar tepat pada permukaan sensor .

• Alat akan menampilkan batas kecepatan yang telah diatur. Jika benar, tekan tombol ok.

• Lewatkan benda yang mau diukur kecepatannya secara berurutan dimulai dari sensor 1 ke sensor 2.

• Kecepatan benda akan terukur, jika meleibihi batas yang diatur, buzzer akan berbunyi.

• Tekan tombol reset untuk mengulang.


Kelebihan
• Portable, alat berdimensi kecil dan ringan. Sehingga dapat dengan mudah dibawa kemana saja.

• Hasil pengukuran dalam sekejap dapat ditampilkan.

• Batas kecepatan maksimal dapat diuah-ubah.

• Dilengkapi dengan fitur sirene yang akan berbunyi jika kecepatan benda melebih batas yang diatur.

Kekurangan
• Laser pointer harus diarahkan dengan tepat pada sensor.

• Benda yang diukur harus melintasi jangkauan sinar laser pointer.

• Hasil pengukuran hanya ditampilkan dalam satuan Cm/second.

• Pengaturan batas kecepatan hanya dapat dilakukan pada range 25-75 Cm/second.


Listing Program :
$regfile = M32def.dat
$crystal = 1000000

Dim Detik As Byte , A As Integer , B As Single , Kec As String * 10 , In1 As Word , In0 As Word , Waktu As Single , Lama As String * 10 , Batas As Byte , Final As Byte , Up As Integer , Down As Integer , Oke As Integer , Cancel As Integer
Config Portc = Output , Porta = Input , Portb = Input , Portd = Output
Config Lcd = 16 * 2
Config Lcdpin = Pin , Db4 = Portc.2 , Db5 = Portc.3 , Db6 = Portc.4 , Db7 = Portc.5 , E = Portc.1 , Rs = Portc.0
Config Adc = Single , Prescaler = Auto
Detik = 0
Portb = 255
Batas = 50
Portd = 0

Start Adc

Main:
Cls
Lcd "Speed Test"
Lowerline
Lcd "ELINS 2009"
Wait 1
Cls
Lcd "Kelompok 5"
Lowerline
Lcd "MANTAB"
Wait 1
Cls
Lcd "Pilih Batas Speed"
Goto Menu

Menu:
Cls
Lcd "Batas Kecepatan ="
Lowerline
Lcd Batas ; " cm/s"
Oke = 0
Up = 0
Down = 0
Cancel = 1

Do
Debounce Pinb.0 , 0 , Rutin_up , Sub
Debounce Pinb.1 , 0 , Rutin_down , Sub
Debounce Pinb.2 , 0 , Rutin_oke , Sub
Debounce Pinb.3 , 0 , Rutin_cancel , Sub
Debounce Pinb.4 , 0 , Rutin_reset , Sub
Loop
End

Utama:
Cls
Lcd "Tunggu Input"
A = 0
Do
In0 = Getadc(0)
If In0 > 500 Then
Goto Mulai
End If
Loop
End

Mulai:
While A < 100000 Incr Detik Waitms 10 Waktu = Detik / 100 Lama = Fusing(waktu , "#.##") Cls Lcd "Waktu = " ; Lama ; " s" A = A + 1 In1 = Getadc(1) If In1 > 500 Then
Goto Berhenti
End If
Wend
Return

Berhenti:
Up = 1
Down = 1
Oke = 1
Cancel = 1
B = 10 / Waktu
Kec = Fusing(b , "#.##")
Cls
Lcd "Kec = " ; Kec ; " cm/s"
Lowerline
Lcd "Lagi?"
Final = B
If Final > Batas Then
Portd = &H0F
End If
A = 1001
Detik = 0
Return

Rutin_up:
If Up = 0 Then
Incr Batas
Goto Menu
End If
Return

Rutin_down:
If Down = 0 Then
Decr Batas
Goto Menu
End If
Return

Rutin_oke:
If Oke = 0 Then
Cls
Lcd "Mulai Batas ="
Lowerline
Lcd Batas ; " cm/s"
Oke = 1
Up = 1
Down = 1
Cancel = 0
Else
If Oke = 1 Then
Goto Utama
End If
End If
Return

Rutin_cancel:
If Cancel = 0 Then
Oke = 0
Up = 0
Down = 0
Goto Menu
End If
Return

Rutin_reset:
Batas = 50
Goto Main
Return








Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Selengkapnya....

09 Juli 2012

Depkominfo, JAYA !

6 komentar
Hi sobat blogger, perasaan sudah cukup lama ya, aku nggak update blog ini. Kalo dilihat, postingan terakhirku adalah catatan study ekskursiku pada bulan april lalu. Nah, kemudian tepat 2 minggu setelah itu, saya bersama beberapa rekan, dilantik menjadi pengurus Badan Ekseskutif Mahasiwa (BEM) STTN-BATAN Yogyakarta. Dipercaya sebagai Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi, departemen yang sebenarnya malah hendak saya hapus saat pencalonan caka BEM lalu. hihihi V(^o^)7

Lalu, apa hubungan jarangnya blog ini terupdate, dengan pelantikan pengurus BEM ? Nah gini ceritanya...


Seperti yang sudah saya ceritakan tadi, saya bersama 3 staf tergabung dalam departeman yang mengurusi bidang komunikasi dan informasi. Sebagai pengenalan, departemen ini merupakan salah satu mediasi BEM STTN-BATAN untuk mengoptimalkan pengembangan dan pewacanaan ilmiah baik akademis maupun non akademis . Dimana departemen ini akan memberikan kontribusi maksimal pada Keluarga Mahasiswa (KM) STTN-BATAN dan dapat pula dirasakan manfaatnya oleh lembaga-lembaga terkait dalam hal ini adalah memperluas jaringan BEM STTN-BATAN. Adapun arahan kerjanya pada kepengurusan kali ini adalah :

1. Menjembatani isu-isu yang berkembang diluar kampus kepada KM STTN-BATAN.

2. Mengembangkan kemampuan IT BEM dan mahasiswa STTN-BATAN dalam rangka menciptakan kemandirian dan daya saing dibidang komunikasi dan informasi.

3. Mengembangkan kerjasama komunikasi dengan media, baik cetak maupun elektronik.
dan yang terakhir

4. Mengawasi dan meningkatkan kinerja UKM dan HIMA baik dalam pelaksanaan kegiatan maupun pengembagan sesuai departemen yang menaungi dibawahnya.


Dari kiri : Verdi Vernando, Kamila Hanifari, Novita Eka Susanti, dan saya sendiri

Departemen ini terdiri atas beberapa staf, diantaranya yaitu saya sendiri sebagai ketua atau koordinatornya, ditemani beberapa anggota Verdi Vernando dari elins 2011, Kamila Haifasari elins 2010, dan satu-satunya yang berasal dari beda prodi Novita Eka Susanti. Dengan 3 anggota tersebut, bersama kami coba rumuskan beberapa program kerja yang insya Allah akan kami laksanakan selama satu periode kepengurusan kedepan. Setiap staf bertanggung jawab atas beberapa program kerja. Tentunya tanpa melupakan kontribusi seluruh staf. ^_^

Dari sekian banyak program kerja, saya ditunjuk sebagai penanggung jawab 'Pengembangan Website BEM'. Mungkin karena pengalamanku kali ye, yang sejak 2008 lalu jadi blogger hihihi (sedikit narsis). Padahal setelah aku coba, ternyata pengalamanku selama hampir 4 tahun ngeblog di blogger nggak ada pengarunhnya tuh. Serasa buta sama sekali ilmu tentang pengelolaan website :D . Pengaturan blog yang salama ini aku rasakan jauh berbeda dengan pengembangan website BEM yang berbasis wordpress. Karena keterbatasan jumlah SDM, dalam hal ini saya bukan hanya menjadi seorang administrator. Tetapi juga harus menjadi orang yang membuat+mempostingkan berita, moderasi komentar, layout tampilan, sampai mengatur pendaftaran user baru. Ezzzz

Tapi takapalah, semuanya coba aku kerjakan. Walau terkadang juga, mood sempat naik-turun (hihihi). Permasalahan selalu datang silih berganti (lebay deh :p). Mulai dari koneksi internet dikosan yang lemot banget, sampai permasalahan teknis maupun non teknis lainnya yang buat kepala cenat-cenut. Kebiasaanku yang suka memposting tulisan dengan gayaku seadanya seperti ini, harus dirombak total dengan gaya bahasa formal saat memposting berita di website BEM.

Disela-sela kesibukanku sebagai pengurus BEM, saya juga harus melaksanakan tanggung-jawabku sebagai seorang mahasiswa. Mulai dari menulis laporan, mengerjakan makalah atau tugas dari dosen, menyelesaikan special project kelompokku, sampai melewati 2 minggu ujian akhir semester bulan lalu. Tak lupa futsal bareng teman-teman sekelas :D . So, jangan heran, dengan kesibukanku (yang sok sebenarnya sih, hihihi) blog ini jarang diupdate. Namanya juga 'Mencoba Mengisi Waktu Luang.. .', jadi saat ada waktu luang disela kegiatanku yang seabrek seperti itulah baru aku coba memposting sebuah tulisan. (Sok sibuk banget yah? biarin, yang penting eksis, hihihi :p )

Nah, buat anda yang mau lihat kinerjaku mengelola website selama beberapa bulan terakhir (sampai menelantarkan blog ini, hihihi), silahkan buka aja di http://bem.sttn-batan.ac.id/. Walau masih dalam tahap penyempurnaan, tapi sudah saya coba memposting beberapa berita kegiatan yang diadakan dikampus saya. Anda juga dapat begabung dengan register dan log in terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Tampilan sederhana website BEM STTN-BATAN Yogyakarta

Walau tampilan dan isi materinya masih jauh dari kata sempurna, tapi tim depkominfo 2012 selaku pengelolanya saat ini, masih coba terus belajar dan berusaha. Kami juga sudah sepakat untuk membentuk tim redaksi yang akan membantu kami dalam mengelola website. Namun, karena saat ini kegiatan perkuliahan dikampus kami sedang libur, dan insya Allah bulan depan saya sudah memulai kerja praktik. Kami tunda rencana kami sampai awal ajaran baru. Semoga saja gak ada kendala ya (amin).


Tanpa mengesampingkan proker-proker lain yang sudah kami rancang, saya bersama ando,novi dan mila juga sudah bertekat untuk meng-eksiskan depkominfo dan mematahkan persepsi bahwa kerja depkominfo hanya mengurusi mading tahunan yang sempat kami dengar diawal masa kepengurusan kami.(hiks,hiks T.T)

Buat rekan-rekan seperjuangan depkominfo 2012, saya butuh saran, kritik dan masukan dari kalian semua.Mari kita bekerja bersama untuk memajukan BEM STTN-BATAN ! Selalu ingat, diera globalisasi saat ini kebutuhan komunikasi dan informasi adalah sangat penting. Apalah arti sebuah organisasi, tanpa adanya tim komunikator dan informan didalamnya. So, tetap semagat ya ;)

Salam Kompak,
DEPKOMINFO


d(^o^)b

DEPKOMINFO, JAYA !!!!

Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Baca Selengkapnya....